Humas MAN Liko, Kamis, 2/11/2023 Kegiatan studi lapangan ekstrakurikuler Bengkel Sastra MAN Lima Puluh Kota belajar menyiar di Radio Tasya 104,2 FM bertempat di Kubang. Sebanyak 36 siswa dan 2 orang pembina hadir dalam kegiatan tersebut. Berbagai kebolehan bakat dan keterampilan siswa seperti membaca puisi , berpidato, membaca Al Qur’an, menyanyi dan bermain musik ditampilkan secara bergantian. Pihak Radio menyambut baik kedatangan rombongan dengan langsung mempersilakan untuk belajar menyiar dengan dipandu oleh seorang penyiar Radio Tasya Rizki begitu ia disapa. Kepala madrasah Bapak Intan Marajo, S.Pd menyambut senang atas dilaksanakannya kegiatan studi lapangan tersebut dan mengucapkan terimakasih kepada pihak radio yang sudah memberikan ruang bagi siswa MAN Lima Puluh Kota untuk belajar menyiar.
Acara semacam talk show berjalan lancar dan bersahabat yang dihantarkan oleh anggota Bengkel Sastra yakni Teguh, Dara, Fatir dan Yaya dari kelas yang berbeda. Kegiatan berlangsung selama lebih kurang satu setengah jam. Hampir semua siswa tampil dan mendapatkan pengalaman menyiar secara bergantian. Pihak Radio menawarkan kepada rombongan jika ada guru dan siswa yang ingin belajar menyiar, mereka siap dan memang radio saat ini membutuhkan penyiar ujar Ajo selaku ownernya radio tersebut. Tampaknya beberapa siswa menyetujui untuk bergabung karena mereka ingin belajar meyiar juga.
Pembina Bengkel Sastra Ernawati,S.S.,M.Pd dan Intan Suryati, S.Pd berharap dengan adanya kegitan studi lapangan ini dapat membuka cakrawala berpikir, wawasan dan pengalaman peserta agar selalu aktif, kreatif, dan inovatif yang berdampak pada kemajuan madrasah kedepannya. Pada akhirnya membuat mental mereka menjadi kuat dan berani. Ernawati juga mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada tim Radio Tasya yang sudah memberikan ilmu dan pengetahuan serta waktu pengalamannya bagi MAN Lima Puluh Kota sehingga anggota Bengkel Sastra dapat belajar tampil sebagai penyiar dan menampilkan bakat-bakat siswa yang luar biasa.
Erna dan Tim Humas