Lima Puluh Kota – Dalam rangka memohon turunnya hujan di tengah musim kemarau yang berkepanjangan, MAN Lima Puluh Kota melaksanakan Sholat Istisqa di lapangan terbuka madrasah pada Jum’at (25/07). Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Kepala MAN Lima Puluh Kota, H. Nur Ali, S.Ag., M.M.Pd.

Dalam sambutannya, H. Nur Ali menyampaikan bahwa pelaksanaan Sholat Istisqa ini merupakan bentuk kepasrahan dan penghambaan manusia kepada Allah SWT atas kekuasaan-Nya terhadap alam semesta. Ia mengajak seluruh yang hadir untuk bersama-sama memperbanyak doa dan istighfar, memohon ampun serta memohon curahan rahmat berupa hujan yang membawa keberkahan.

“Semoga dengan sholat dan doa kita hari ini, Allah SWT segera menurunkan hujan-Nya dan mengangkat segala kesulitan yang tengah dihadapi masyarakat akibat kemarau ini,” ungkapnya.

Bertindak sebagai imam dan khatib dalam pelaksanaan Sholat Istisqa tersebut adalah Ustadz H. Datres Hidayat, Lc., M.PdM., Ph.D. Dalam khutbahnya, beliau mengingatkan pentingnya kembali kepada Allah SWT, memperbanyak taubat dan sedekah sebagai jalan agar doa-doa segera dikabulkan.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik MAN Lima Puluh Kota. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Babinsa Nagari Tujuan Koto Talago, para pengurus Komite Madrasah, perwakilan dari madrasah sekitar, serta tokoh masyarakat setempat.

Sholat yang dilaksanakan di lapangan terbuka ini berlangsung dengan khusyuk. Para jamaah tampak penuh harap dan kekhusyukan, menengadahkan tangan memohon rahmat Allah SWT agar diturunkan hujan yang membawa kebaikan bagi alam dan manusia.

Melalui kegiatan ini, MAN Lima Puluh Kota tidak hanya menjalankan fungsi pendidikan keagamaan, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan bermasyarakat. (Fy/HumasMANliko)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *